JAKARTA – MANGUPURANEWS.com – Teh merupakan salah satu minuman yang begitu familiar dan banyak peminatnya di beberapa wilayah, khususnya di Indonesia. Dari sekian banyak jenis teh, teh hijau dikenal memiliki khasiat yang membantu proses pencernaan dan mampu membunuh bakteri.
Kandungan polifenol yang tinggi dalam teh hijau diklaim dapat karena dapat mencegah radikal bebas, membantu menyehatkan tubuh, membantu proses penyerapan lemak, dan menghambat pertumbuhan sel kanker. “Teh hijau saat ini cukup populer karena berbagi manfaat baiknya untuk tubuh. Banyak survei di seluruh di dunia yang sudah membahas mengenai teh hijau, sehingga tidak dipungkiri lagi untuk manfaat teh hijau ini sangat baik untuk tubuh,” ujar dr. Sugiarto, AAAK., Med.Cos., Medical Consultan PT K-Link Indonesia, di Jakarta, Minggu (8/10).
Menurut Sugiarto, salah satu senyawa yang lebih kuat dalam teh hijau adalah antioksidan Epigallocatechin gallate (EGCg) yang dianggap mampu meningkatkan proses metabolisme dalam tubuh manusia. “Dibandingkan dengan teh biasa, teh hijau memiliki lebih sedikit kafein. Selain itu, teh hijau mengandung flavonoid yang memiliki sifat antioksidatif dan anti karsinogenik lebih tinggi,” imbuhnya.
Ia melanjutkan, salah satu jenis ekstrak teh hijau yang terbaik adalah teavigo, yang telah mendapat lisensi dari Taiyo Kagaku Co., Ltd. “Dengan kandungan EGCg mencapai 94 persen, pengembangan teavigo dapat bermanfaat secara maksimal untuk kesehatan dan meminimalkan pencemaran kotoran,” jelasnya dalam acara peluncuran produk terbaru Klink Indonesia tersebut.
Selain teh hijau, sambungnya, salah satu antioksidan alami yang terbaik lainnya adalah vitamin C. “Kombinasi dari dua antioksidan ini, yaitu vitamin C dan teavigo, kemudian diformulasikan menjadi suplemen makanan dan menjadi bahan utama dari K-Vit C+Teavigo, yang efektif dalam menjaga daya tahan tubuh dan memperlambat proses penuaan,” papar Sugiarto.
Dibuat dalam bentuk effervescent, K-Vit C+Teavigo dapat dikonsumsi oleh anak-anak hingga lanjut usia. “Berbeda dengan produk vitamin C lainnya, K-Vit C+Teavigo hanya mengandung 200mg vitamin. Normalnya, tubuh manusia membutuhkan asupan vitamin C sebesar 50 – 100mg per hari; jadi dengan mengonsumsi K-Vit C+Teavigo, tidak terlalu banyak nutrisi yang terbuang,” lanjutnya.
Untuk mendapatkan hasil yang efektif, Sugiarto menyarankan selalu minum air putih dalam jumlah yang cukup. “Vitamin C dapat larut dalam air, sehingga kelebihan asupan vitamin C dapat segera dibuang dengan minum air, yang nantinya keluar bersama air seni. Selain itu, segera minum larutan K-Vit C+Teavigo sesaat setelah tabletnya larut dalam air, supaya tidak teroksidasi dan hasilnya jauh lebih efektif,” pungkasnya.
Sumber : GoHitz.com
Amazing picture. Who is the autor? Greetings