GOW Tanah Bumbu Kalimantan Selatan dan DWP Kota Tangerang Selatan Kunjungi Badung

Ketua TP. PKK Kabupaten Badung Ny. Seniasih Giri Prasta menerima kunjungan kerja Gabungan Organisasi Wanita Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan dan Dharma Wanita Persatuan Kota Tangerang Selatan, di ruang pertemuan Rumah Jabatan Bupati Badung, Kamis (14/11).
banner 468x60

PUSPEM BADUNG, MANGUPURANEWS – Ketua TP. PKK Kabupaten Badung Ny. Seniasih Giri Prasta didampingi Ketua Forum Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) Kabupaten Badung Ny. Rasniathi Adi Arnawa, Ketua DWP Kabupaten Badung Ny. Nesya Yoga Segara dan anggota TP PKK Kabupaten Badung, menerima kunjungan kerja Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan yang dipimpin langsung oleh Ny. Hj. Sadariah Sudian Noor, dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Tangerang Selatan yang dipimpin langsung oleh Ketua DWP Hj. Endah, di ruang pertemuan Rumah Jabatan Bupati Badung, Kamis (14/11).

Pada kesempatan tersebut Ketua GOW Kabupaten Tanah Bumbu Ny. Hj. Sadariah Sudian Noor mengatakan tujuan kunjungan kerja ini untuk meningkatkan silahturahmi dan bertukar pendapat, bertukar informasi dalam pengembangan untuk meningkatkan program kerja organisasi GOW kedepan. Dikatakan di Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan GOW memiliki beberapa bidang kegiatan seperti Bidang Oganisasi atau Keanggotaan, Bidang Moral dan Agama, Bidang Pendidikan atau IPTEK, Bidang Ekonomi, Bidang Kesehatan, Kesejahteraan, Keluarga dan Lingkungan Hidup serta Bidang Perempuan, Hukum dan HAM.

Bacaan Lainnya

Sementara itu Ketua DWP Kota Tangerang Selatan Hj. Endah mengatakan kunjungan ini merupakan kunjungan balasan dimana sebelumnya TP. PKK Kabupaten Badung sempat berkunjung ke Kota Tangerang Selatan. Kunjungan ini juga sekaligus untuk silaturahmi dan saling berbagi informasi berkaitan dengan keberadaan DWP.

(Foto: Istimewa)

Ketua TP PKK Kab. Badung, Ny. Seniasih Giri Prasta dalam sambutannya mengapresiasi GOW Kabupaten Tanah Bumbu Prov. Kalimantan Selatan dan DWP Kota Tangerang Selatan yang telah memilih Kabupaten Badung sebagai tujuan kunjungan kerja. Untuk keberadaan organisasi kewanitaan di Badung cukup banyak dan ini selalu bersinergi dengan Pemerintah dalam upaya mendukung program-program Pemerintah Kabupaten Badung. Seperti misalnya keberadaan Bunda Paud di Kabupaten Badung di tahun 2020 berencana mengadakan lomba mewarnai jenis ikan yang diikuti oleh anak-anak bertujuan untuk mengenalkan bentuk ikan kepada anak-anak sekaligus manfaat gizinya kepada mereka. Disamping itu juga direncanakan lomba kecak masal untuk anak-anak yang bertujuan untuk mewariskan tarian kecak sehingga dikenal sejak dini oleh anak-anak sehingga tetap lestari. Terkait kegiatan TP. PKK di Kabupaten Badung, pihaknya mengatakan tidaklah terlalu berbeda dengan kabupaten lainnya yaitu berupa pengembangan dari 10 program pokok PKK. Hanya saja di Kabupaten Badung masing-masing kelompok kerja (pokja) memiliki keunggulan sendiri dalam melaksanakan tugasnya, seperti pokja I melakukan sosialisasi-sosialisasi tentang pencegahan narkoba kepada anak-anak dan ibu-ibu, kemudian pokja II diunggulkan tata cara membuat banten, pokja III bagian pangan berupa pengolahan dari bahan dasar ubi kayu, karena ubi kayu memiliki waktu panen yang pendek dan pangsa pasar luas serta bisa diolah menjadi berbagai jenis jajanan tradisional serta pokja IV diunggulkan seminar-seminar kader posyandu untuk mencegah stunting dari usia dini.

Ditambahkan bahwa Kabupaten Badung dianugerahi alam yang indah sehingga menjadi tujuan wisata lokal maupun manca negara. Pariwisata merupakan  penyumbang  terbesar Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kab. Badung. Untuk itu Badung selain terus eksis menggali potensi alam juga terus menampilkan atraksi seni budaya untuk memikat wisatawan terus datang ke Badung. Dijelaskan pula Badung dibagi menjadi tiga wilayah pengembangan Destinasi Pariwisata yaitu Badung Utara, Badung Tengah dan Badung Selatan. Badung Utara dikembangkan sebagai destinasi yang berbasis pertanian, budaya dan alam. Dimana wilayah pengembangan budidaya pertanian, serta konservasi sumber air dan diarahkan untuk pembangunan desa wisata dengan Festival Budaya Pertanian sebagai ikonnya. Badung Tengah sebagai pusat pemerintahan, seni dan budaya dengan Taman Ayun yang menjadi Warisan Budaya Dunia serta Badung Selatan dikembangkan sebagai pusat pengembangan fasilitas pariwisata  kelas dunia yang didukung oleh keberadaan hotel – hotel untuk penyelenggaraan MICE serta atraksi wisata air, bahari dan golf. (MN/HB)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.