Sukses verifikasi PKH, Jembrana Jadi Sasaran Study Banding

Suasana Study Banding rombongan Dinas sosial kabupaten Malang diterima Kabid Pemberdayaan Sosial, Perlindungan dan Jaminan Sosial ( Dayalinjamsos ) Kabupaten Jembrana, I Nengah Suparta, di ruang rapat Dinas PPPA PPKB Jembrana, Selasa (21/1),
banner 468x60

Setelah sukses diganjar  sebagai kabupaten  verifikasi Program keluarga Harapan ( PKH ) terbaik se-Bali, Kabupaten Jembrana dilirik kabupaten lainnya sebagai sasaran study banding.

Selasa (21/1), rombongan Dinas sosial kabupaten Malang diterima Kabid Pemberdayaan Sosial, Perlindungan dan Jaminan Sosial ( Dayalinjamsos ) Kabupaten Jembrana, I Nengah Suparta, di ruang rapat Dinas PPPA PPKB Jembrana.

Bacaan Lainnya

Kegiatan juga sebagai tukar menukar  informasi terkait pengolahan data serta berbagai permasalahan dilapangan terkait program PKH.

“Hari ini kami ingin belajar dari Jembrana yang sudah diakui pemerintah pusat karena verifikasi datanya terbaik. Kami apresiasi capaian Jembrana, karena perlu kordinasi intens antara kordinator PKH, petugas lapangan hingga administrator pangkalan data. Ilmu terkait pendataan nanati akan diterapkan untuk meningkatkan kinerja PKH di Kabupaten Malang,  “ucap Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Kabupaten Malang , Sri Wahjoeni A.

Sementara Kabid Dayalinjamsos Dinas Sosial Kabupaten Jembrana, I Nengah Suparta mengatakan di Jembrana sendiri  pendamping PKH disiapkan 2 orang dimasing-masing desa/kelurahan.

Mereka melakukan pemutakhiran data dan menginputnya ke sistem. Sedangkan verifikasi peserta keluarga penerima manfaat PKH dilakukan sejak awal september 2019 langsung door to door secara online dan offline dan diupload melalui e-pkh SIK-NG kemensos RI.

Ia juga mengatakan program PKH sangat membantu kehidupan masyarakat kurang mampu di Jembrana , meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat. ” Kucuran dana yg dapat di belanjakan langsung untuk keperluan yang  sesuai peruntukannya, jadi sangat membantu warga kami ,”sebutnya .

Terkait dengan pedamping PKH, pihaknya juga senantiasa mendukung demi kelancaran tugas-tugas dilapangan. Dijelaskannya,   Pemkab Jembrana sudah memberikan dukungan berupa BBM dan  biaya untuk operasional pendamping. “Sarana dan ruang kerja serta akses internet diluar paket dari pusat juga kita siapkan, agar mereka maksimal memberikan pendampingan,” terang Nengah Suparta.

Saat ini di Jembrana telah dilaksanakan 4 kali verifikasi data penerima bantuan PKH selama kurun waktu tahun 2019. Pada tahap 1 tercatat 6.363 penerima, tahap 2 6.329 penerima, tahap 3 tercatat 6.383 penerima dan terakhit verifikasi tahap ke 4 tercatat 7.341 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

 Keseluruhan tahapan verifikasi didukung 25 orang tenaga pendamping, terdiri dari 1 Koordinator 1 supervisor 2 Administrator pangkalan data serta 21 pendamping sosial PKH dengan presentase verifikasi data NIK Lengkap sebesar 99,8%. Sementara total bantuan selama tahun 2019 sebesar Rp22.530.550.000 . (MN/Abhi-HJ)

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.